Pemkot Siapkan Santunan Kematian Maksimal Rp50 Juta untuk Sopir dan Rp20 Juta untuk Blue Bird

bantenpro.id – Pohon yang tumbang dan menewaskan sopir taksi Blue Bird di Jalan Daan Mogot Kota Tangerang merupakan pohon pelindung yang dikelola oleh pemerintah daerah. Karenanya, Dinas Budaya, Pariwisata, dan Pertamanan (Disbudparman) akan memberikan santunan dan ganti rugi.

Kepala Bidang Pertamanan Disbudparman Kota Tangerang Indri Suryani mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan ahli waris korban dan perusahaan taksi Blue Bird.

“Asuransi pohon tumbang sudah disampaikan kepada keluarga korban dan akan kita bantu dalam percepatan pemberkasannya,” kata Indri kepada bantenpro.id, Jumat (03/03/2023).

Indri menuturkan, ahli waris sopir taksi bernama Bahori akan diberikan santunan maksimal Rp50 juta. Sedangkan untuk ganti kerugian mobil akan dibayarkan kepada Blue Bird maksimal sebesar Rp20 juta.

“Untuk meninggal dunia Rp50 juta, Untuk properti pagunya sampai Rp20 juta,” tutur Indri.

Di sisi lain, kata Indri, pohon yang tumbang itu merupakan pohon jenis sengon. Pascainsiden, pihak Disbudparman melakukan pemangkasan terhadap pohon sejenis dan sekitar lokasi kejadian.

“Sudah ditindaklanjuti dan sudah dilakukan pemangkasan lagi di sebelah pohon yang tumbang itu,” kata Indri.

Menurut Indri, insiden tersebut disebabkan karena pohon sengon tersebut sudah tidak lagi memiliki akar. Sehingga ketika diterjang angin, pohon tersebut tumbang.

“Pohon itu sudah kehilangan akar tunggangnya sehingga roboh,” jelasnya.

Baca Juga :  Sopir Blue Bird Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Jalan Daan Mogot

Sebelumnya diberitakan, sopir taksi Blue Bird Bahori meregang nyawa setelah pohon besar di Jalan Daan Mogot roboh. Pohon pelindung itu tumbang menimpa taksi Blue Bird yang disopiri Bahori.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Daan Mogot, Batuceper, Kota Tangerang, Kamis (02/03/2023). Kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB.

Kronologinya, saat itu Bahori baru saja selesai bertugas dan hendak pulang ke Pool Taksi Blue Bird di Batuceper Kota Tangerang. Taksi yang disopirinya melintas dari arah Jakarta.

Cuaca pagi itu memang sedang tidak bersahabat. Hujan turun disertai angin. Ketika Bohari melintas di lokasi kejadian, pohon besar itu tumbang kemudian menimpa taksi Bahori. Bodi taksi jenis sedan bernopol B-1947-STA itu ringsek di bagian atapnya. Kaca depan belakang juga pecah. (mst)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *