Pergi Mancing Bareng di Danau, Pulang-Pulang Tinggal Sandal

bantenpro.id – Keceriaan enam sekawan pergi memancing bersama tiba-tiba berubah duka. Saat hendak pulang, seorang di antara mereka menghilang dan baru ditemukan keesokan harinya dalam keadaan meninggal dunia.

Informasi ini diperoleh bantenpro.id dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Sabtu (21/01/2023).

BPBD menyatakan peristiwa tersebut terjadi di danau bekas galian tanah di Desa Badak Anom, Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang. Enam sekawan tersebut merupakan remaja warga setempat. Korban meninggal bernama Nasrudin. Usianya 18 tahun.

Awalnya, enam sekawan itu pergi bersama-sama ke danau bekas galian tanah pada Jumat (20/01/2023) siang. Mereka pergi untuk memancing ikan. Posisi keenamnya saat itu duduk menyebar di pinggir danau saat memancing. Termasuk Nasrudin yang memilih tempat di paling ujung.

Menjelang sore, sebagian mereka mengajak untuk pulang. Namun Nasrudin sudah tidak ada di tempat duduknya memancing. Teman-temannya hanya menemukan sepasang sandal, topi dan rokok milik Nasrudin tergeletak di tepi danau.

Kelima remaja itu mencari-cari dan memanggil-manggil Nasrudin. Tetapi tak mendapat jawaban. Saat itu kelimanya menduga Nasrudin jatuh tenggelam. Mereka kemudian melapor ke jaro setempat dan dilakukan pencarian.

Pencarian dilakukan di danau hingga tengah malam. Nasrudin belum ditemukan. Barulah pagi keesokan harinya, Sabtu (21/01/2023), hilangnya Nasrudin dilaporkan ke polisi dan BPBD Kabupaten Tangerang.

Baca Juga :  Damkar Lepas Cincin dari Jari ODGJ, Pak RW Minta Dinas Sosial Turun Tangan

Setelah kembali dilakukan pencarian di danau, Nasrudin akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Petugas BPBD menduga Nasrudin meninggal karena tenggelam. (bpro)

Follow berita bantenpro.id di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *