Truk Disetop Orang Tak Dikenal, Terguling Lalu Timpa Mobil dan Motor

bantenpro.id – Satu unit truk tanah terguling menimpa mobil dan motor di Jalan Raya Perancis, Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Peristiwa itu terjadi Kamis (27/10/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.

Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Benda Inspektur Satu Karsan mengatakan tidak ada korban jiwa dari insiden tersebut. Hanya saja, pengendara mobil dan motor itu mengalami kerugian materi.

“Kerugian materinya sudah diganti semua, motor dan mobilnya sudah diganti rugi sama pihak truk yang terguling itu,” kata Karsan kepada bantenpro.id, Jumat (28/10/2022).

Karsan menjelaskan, insiden itu bermula saat truk tanah itu melaju dari arah Rawa Bokor, Jakarta Barat menuju Kawasan Dadap, Kabupaten Tangerang. Saat melintas di Jalan Raya Perancis Kota Tangerang, truk itu disetop oleh orang tak dikenal secara mendadak.

Sopir truk tersebut pun kaget akan keberadaan orang tersebut. Sang sopir pun lantas menginjak rem dalam-dalam untuk menghindari orang itu. Jalan yang rusak membuat truk kehilangan keseimbangannya.

“Karena jalannya rusak dan mengerem mendadak, truk itu terguling dan menimpa dua kendaraan dari arah berlawanan,” jelas Karsan.

Melihat truk tersebut akan terguling, pengendara motor dan mobil yang menjadi korban materi itu lantas menghindar dan membiarkan kendaraannya tertimpa badan truk bermuatan tanah itu.

Tumpukan tanah yang diangkut oleh truk berwarna hijau itu pun tercecer ke jalan raya. Sedangkan orang tak dikenal yang menyetop laju truk itu melarikan diri dari lokasi kejadian.

Baca Juga :  Sundul Angkot Sebabkan 5 Orang Luka, Sopir Truk Terancam 5 Tahun Penjara

Arus lalu lintas di jalan itu pun sempat tersendat hingga proses evakuasi selesai dilakukan. Pola buka tutup arus lalu lintas diterapkan petugas pada waktu itu.

“Evakuasi menggunakan alat berat berupa eksavator, prosesnya sekitar 30 menit,” ucap Karsan.

Karsan berharap, perbaikan Jalan Raya Perancis yang sedang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang itu dapat segera rampung agar tak lagi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

“Jalannya kan sudah enggak layak, ya mungkin kalau sudah selesai di Desember nanti, mudah-mudahan enggak ada laka lagi,” katanya. (mst/bpro)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *